Tahan air mengacu pada kualitas suatu bahan atau produk yang kedap air, artinya tidak memungkinkan air melewatinya. Barang tahan air dapat terendam seluruhnya di dalam air tanpa terkena air atau merusak barang tersebut. Bahan tahan air digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk perlengkapan luar ruangan, pakaian, elektronik, dan bahan konstruksi. Ketahanan air biasanya dicapai melalui penggunaan membran kedap air khusus, pelapis atau perawatan untuk menciptakan penghalang guna mencegah air menembus material.
Ketahanan air mengacu pada kemampuan suatu bahan atau permukaan untuk menahan penetrasi air sampai batas tertentu. Artinya, air akan ditolak atau mengalir keluar permukaan, bukannya diserap atau dijenuhkan oleh material. Namun, bahan tahan air tidak sepenuhnya kedap air, dan paparan air yang terlalu lama pada akhirnya akan membuat bahan tersebut jenuh. Ketahanan air biasanya dicapai melalui penggunaan pelapis, perawatan, atau bahan khusus yang menciptakan permukaan hidrofobik.
Sifat anti air artinya suatu bahan dapat menahan air sampai batas tertentu, namun tidak sepenuhnya kedap air. Ini akan mencegah air menembus permukaan dalam waktu singkat, namun masih bisa menjadi jenuh jika terkena air dalam waktu lama. Sebaliknya, kedap air berarti bahan tersebut benar-benar kedap air dan tidak memungkinkan air masuk meskipun terendam air dalam jangka waktu lama. Hal ini biasanya melibatkan lapisan atau membran khusus yang menciptakan penghalang antara bahan dan air, sehingga mencegah air melewatinya.
Waktu posting: 31 Mei-2023